Gotong royong adalah salah satu nilai luhur yang melekat dalam kehidupan masyarakat, khususnya di Indonesia. Dalam Islam, semangat gotong royong selaras dengan ajaran untuk saling tolong-menolong dalam kebaikan. Kehidupan seorang Muslim tidak bisa dilepaskan dari interaksi sosial, dan dengan gotong royong, tercipta keharmonisan, persatuan, dan rasa peduli terhadap sesama.

Landasan Gotong Royong dalam Islam

Islam mendorong umatnya untuk hidup saling membantu. Allah SWT berfirman:
"Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan permusuhan." (QS. Al-Maidah: 2).

Ayat ini menjadi dasar bahwa gotong royong bukan hanya budaya, melainkan juga perintah agama. Rasulullah SAW pun bersabda:
"Seorang mukmin terhadap mukmin lainnya bagaikan satu bangunan, yang satu memperkuat yang lainnya." (HR. Bukhari dan Muslim).

Bentuk Gotong Royong dalam Kehidupan Islami

1. Gotong Royong dalam Kebaikan Sosial

Menolong tetangga, membantu korban bencana, atau bekerja sama dalam kegiatan masyarakat adalah bentuk nyata dari nilai Islam yang mendorong kepedulian terhadap sesama.

2. Gotong Royong dalam Ibadah

Shalat berjamaah, zakat, dan kegiatan keagamaan seperti pengajian atau pembangunan masjid adalah bentuk ibadah yang mengandung nilai kebersamaan.

3. Gotong Royong dalam Keluarga

Kehidupan keluarga pun membutuhkan gotong royong. Saling membantu antara suami, istri, dan anak dalam menjalankan aktivitas sehari-hari memperkuat ikatan kekeluargaan.

4. Gotong Royong dalam Ekonomi

Islam mendorong kerja sama dalam bisnis yang halal, berbagi rezeki, hingga mendukung usaha sesama Muslim agar terhindar dari riba dan ketidakadilan.

Hikmah dari Gotong Royong dalam Islam

1. Menumbuhkan Ukhuwah Islamiyah

Gotong royong mempererat persaudaraan antar-Muslim sehingga tercipta rasa persatuan dan solidaritas.

2. Mengurangi Beban Hidup

Dengan saling membantu, setiap beban hidup terasa lebih ringan. Inilah bentuk nyata kasih sayang antarumat.

3. Melatih Keikhlasan dan Empati

Gotong royong mengajarkan untuk memberi tanpa pamrih dan melatih diri untuk peka terhadap kebutuhan orang lain.

4. Mendatangkan Keberkahan

Allah SWT memberikan keberkahan kepada umat yang saling menolong dalam kebaikan, baik keberkahan harta maupun kehidupan yang lebih damai.

Cara Menghidupkan Semangat Gotong Royong dalam Kehidupan Sehari-hari

  1. Aktif dalam kegiatan masyarakat seperti kerja bakti, membantu tetangga yang membutuhkan, atau berpartisipasi dalam pembangunan fasilitas umum.

  2. Membantu sesama Muslim tanpa membeda-bedakan status agar terjalin rasa persaudaraan sejati.

  3. Menanamkan nilai gotong royong sejak dini dalam keluarga agar anak-anak terbiasa hidup peduli terhadap lingkungan.

  4. Mengutamakan kepentingan bersama daripada kepentingan pribadi demi terciptanya kemaslahatan umat.

Gotong royong adalah nilai Islami yang sangat penting dalam membangun masyarakat yang harmonis. Dengan semangat saling membantu, umat Muslim dapat mempererat ukhuwah, mengurangi beban hidup, serta meraih keberkahan dari Allah SWT. Islam mengajarkan bahwa seorang mukmin sejati adalah mereka yang peduli terhadap sesama dan berkontribusi dalam menciptakan kebaikan bersama.

 

Semangat gotong royong bukan hanya menjaga budaya, tetapi juga menghidupkan ajaran Islam dalam kehidupan nyata.