Masjid adalah rumah Allah sekaligus pusat kehidupan umat Islam. Tidak hanya menjadi tempat ibadah, masjid juga berperan sebagai pusat pendidikan, dakwah, dan kegiatan sosial. Mengajarkan anak agar cinta masjid sejak dini merupakan salah satu langkah penting dalam membentuk generasi Muslim yang beriman, berakhlak mulia, dan memiliki kedekatan dengan Allah SWT. Kebiasaan ini akan membekas hingga dewasa, menjadikan masjid sebagai bagian dari kehidupannya sehari-hari.
1. Pentingnya Mengenalkan Masjid Sejak Kecil
Anak adalah amanah yang harus dibimbing menuju jalan kebaikan. Usia dini adalah masa emas untuk menanamkan nilai-nilai Islami. Jika sejak kecil anak sudah dibiasakan ke masjid, maka ia akan tumbuh dengan rasa cinta dan nyaman berada di dalamnya. Rasulullah SAW juga memberi teladan dengan melibatkan anak-anak dalam kegiatan di masjid.
“Barang siapa yang hatinya terpaut dengan masjid, maka Allah akan menaunginya pada hari tiada naungan kecuali naungan-Nya.”
(HR. Bukhari dan Muslim)
Hadis ini menunjukkan bahwa kecintaan terhadap masjid merupakan salah satu tanda keimanan.
2. Cara Mengajarkan Anak Cinta Masjid
a. Memberi Teladan
Orang tua adalah guru pertama bagi anak. Ketika orang tua gemar ke masjid, anak pun akan meniru kebiasaan tersebut.
b. Membawa Anak ke Masjid Sejak Dini
Sesekali ajak anak untuk ikut shalat berjamaah. Walaupun belum mengerti sepenuhnya, kehadiran anak di masjid akan menumbuhkan rasa akrab dengan suasana ibadah.
c. Menjelaskan Keutamaan Masjid
Ceritakan pada anak bahwa masjid adalah rumah Allah, tempat malaikat mendoakan hamba-hamba yang beribadah, serta tempat berkumpulnya orang-orang baik.
d. Memberi Pengalaman Positif
Pastikan anak merasa senang ketika berada di masjid. Jangan memarahi mereka berlebihan jika melakukan kesalahan kecil, tetapi arahkan dengan lembut agar masjid tetap terjaga ketenangannya.
e. Melibatkan Anak dalam Kegiatan Masjid
Anak dapat diajak ikut kegiatan seperti pengajian anak-anak, lomba Islami, atau kerja bakti di masjid. Kegiatan ini membuat anak merasa memiliki peran dan cinta terhadap masjid.
3. Tantangan dan Solusi
-
Anak Mudah Bosan: Cari cara kreatif, misalnya memberi hadiah kecil atau pujian ketika anak mau ikut ke masjid.
-
Kurangnya Fasilitas Ramah Anak: Orang tua bisa membawa buku Islami atau mainan edukatif agar anak tetap nyaman tanpa mengganggu jamaah.
-
Kurang Dukungan Lingkungan: Ajak anak-anak lain agar bersama-sama mencintai masjid sehingga tumbuh suasana kebersamaan.
4. Manfaat Mengajarkan Anak Cinta Masjid
-
Menumbuhkan rasa cinta kepada Allah sejak dini.
-
Membiasakan anak dengan lingkungan yang baik dan Islami.
-
Membentuk karakter disiplin melalui kebiasaan shalat berjamaah.
-
Menjadikan masjid sebagai pusat belajar dan interaksi sosial Islami.
Mengajarkan anak cinta masjid sejak kecil adalah investasi besar bagi orang tua dalam membentuk generasi penerus Islam yang saleh dan cinta ibadah. Dengan teladan, pembiasaan, penjelasan yang lembut, serta pengalaman positif, anak-anak akan tumbuh dengan hati yang terpaut pada masjid. Sehingga, kelak mereka menjadi pribadi yang menjadikan masjid sebagai pusat kehidupan spiritual, sosial, dan moralnya.